Bagaimana Cara Semut Mencari Makanan ?

Ketika mengamati semut yang banyak di rumah dan hampir selalu berhasil menyemuti makanan di rumahku (sebel banget ama semut), saya terpikir bagaimana cara mereka bisa menemukan makananku, padahal makanan sudah dipindahkan dari tempat lama yang sudah "dikenal" semut.

Jika diperhatikan, ketika semut belum menemukan makanan, dia akan berjalan sendiri dan berjalan tidak lurus, sepertinya jalan ngasal aja. Tapi ketika sudah ada sumber makanan yg ditemukan mereka akan berjalan relatif lurus menuju sumber makanan...

Akhirnya, saya cari-cari info dan mendapatkan info seperti ini...
(info ditejermahkan bebas dari Bahasa Inggris) :

Banyak spesies semut berkomunikasi dengan rekan satu-sarang mereka menggunakan aroma kimia yang dikenal sebagai feromon. Feromon dapat digunakan dalam banyak semut dan hewan lain (termasuk manusia).

Bayangkan sebuah koloni semut yang sedang mencari makanan. Pengamatan terhadap anggota koloni semut akan mengungkapkan bahwa semut sering berjalan dalam garis lurus antara sarang semut dan sumber makanan.

Mari kita perhatikan gambar-gambar berikut ini :

Ketika semut menemukan makanan, dia akan dapat mengikuti jejak feromon sendiri kembali ke sarang --- ini mirip dengan meninggalkan jejak remah roti melalui hutan untuk menemukan jalan pulang punggung Anda. Dalam perjalanan kembali ke sarang, semut  "meemberitahukan kepada orang lain"  dengan meletakkan feromon lebih, menciptakan jejak dengan aroma lebih kuat. Pada gambar berikut, semut A mencapai makanan yang pertama dan kemudian mengikuti kembali jejak sendiri untuk sarang, sementara tiga lainnya semut terus mengembara.

 

Ketika semut lain (yang belum menemukan makanan) menemukan jejak feromon, mereka  mulai mengikuti jejak. Pada gambar berikut, semut D menemukan jejak dua kekuatan yang ditinggalkan oleh semut A dan mulai mengikutinya. Semut C menemukan jejak-kekuatan tunggal yang ditinggalkan oleh D yang akhirnya akan mengarah pada jejak A juga. Semut B akhirnya menemukan rute sendiri untuk sumber makanan yang benar-benar terputus dari rute digunakan oleh A.

 

Jika jejak feromon semut mengarah kembali ke sarang tanpa makanan, maka semut akan berbalik mengikuti jejak ke arah yang berlawanan. Setelah semut mencapai makanan, semut akan meraih sepotong dan berbalik, mengikuti jejak yang sama kembali ke sarang. Dalam perjalanan kembali, semut memperkuat jejak dengan meletakkan lebih feromon. Pada gambar berikut, semut C bergabung jejak A tapi itu mengikutinya ke arah yang salah, mencapai sarang tanpa menemukan makanan. Semut B mengikuti jejak sendiri kembali ke sarang -- tidak pernah datang dalam kontak dengan jejak yang lebih langsung bahwa semut lain gunakan. A dan D membawa makanan kembali ke sarang di sepanjang rute yang ditetapkan.

Begitu mereka mencapai makanan, mereka ambil sepotong dan berbalik, mengikuti jejak yang sama kembali ke sarang. Dalam perjalanan pulang, mereka memperkuat jejak dengan meletakkan lebih feromon.

Seiring waktu, banyak jalan antara sarang dan makanan dieksplorasi, tapi aroma pada jalur terpendek diperkuat lebih dari jalur lain, sehingga dengan cepat menjadi jalan yang paling populer, dan segera semua semut berjalan dalam file sepanjang itu.